Tampilkan postingan dengan label Sejarah Berbagai Cabang Olahraga. Tampilkan semua postingan
Tampilkan postingan dengan label Sejarah Berbagai Cabang Olahraga. Tampilkan semua postingan

SEJARAH SEA GAMES

Asal-usul SEA Games berhubungan erat dengan Southeast Asian Peninsular Games atau SEAP Games. SEAP Games dicetuskan oleh Laung Sukhumnaipradit, pada saat itu Wakil Presiden Komite Olimpiade Thailand. Tujuannya adalah untuk mengeratkan kerjasama, pemahaman dan hubungan antar negara di kawasan ASEAN.
Thailand, Burma (sekarang Myanmar), Malaysia, Laos, Vietnam dan Kamboja (dengan Singapura dimasukkan kemudian) adalah negara-negara pelopor. Mereka setuju untuk mengadakan ajang ini dua tahun sekali. Selain itu dibentuk juga Komite Federasi SEAP Games.

Sumber : wikipedia.org

Sejarah Bulu Tangkis

by google
Olah raga yang dimainkan dengan kok dan raket, kemungkinan berkembang di Mesir kuno sekitar 2000 tahun lalu tetapi juga disebut-sebut di India dan Republik Rakyat Cina.
Nenek moyang terdininya diperkirakan ialah sebuah permainan Tionghoa, Jianzi yang melibatkan penggunaan kok tetapi tanpa raket. Alih-alih, objeknya dimanipulasi dengan kaki. Objek/misi permainan ini adalah untuk menjaga kok agar tidak menyentuh tanah selama mungkin tanpa menggunakan tangan.
Di Inggris sejak zaman pertengahan permainan anak-anak yang disebut Battledores dan Shuttlecocks sangat populer. Anak-anak pada waktu itu biasanya akan memakai dayung/tongkat (Battledores) dan bersiasat bersama untuk menjaga kok tetap di udara dan mencegahnya dari menyentuh tanah. Ini cukup populer untuk menjadi nuansa harian di jalan-jalan London pada tahun 1854 ketika majalah Punch mempublikasikan kartun untuk ini.
Penduduk Inggris membawa permainan ini ke Jepang, Republik Rakyat Cina, dan Siam (sekarang Thailand) selagi mereka mengolonisasi Asia. Ini kemudian dengan segera menjadi permainan anak-anak di wilayah setempat mereka.
Olah raga kompetitif bulu tangkis diciptakan oleh petugas Tentara Britania di Pune, India pada abad ke-19 saat mereka menambahkan jaring dan memainkannya secara bersaingan. Oleh sebab kota Pune dikenal sebelumnya sebagai Poona, permainan tersebut juga dikenali sebagai Poona pada masa itu.
Para tentara membawa permainan itu kembali ke Inggris pada 1850-an. Olah raga ini mendapatkan namanya yang sekarang pada 1860 dalam sebuah pamflet oleh Isaac Spratt, seorang penyalur mainan Inggris, berjudul "Badminton Battledore - a new game" ("Battledore bulu tangkis - sebuah permainan baru"). Ini melukiskan permainan tersebut dimainkan di Gedung Badminton (Badminton House), estat Duke of Beaufort's di Gloucestershire, Inggris.
Rencengan peraturan yang pertama ditulis oleh Klub Badminton Bath pada 1877. Asosiasi bulu tangkis Inggris dibentuk pada 1893 dan kejuaraan internasional pertamanya berunjuk-gigi pertama kali pada 1899 dengan Kejuaraan All England.
bulu tangkis menjadi sebuah olah raga populer di dunia, terutama di wilayah Asia Timur dan Tenggara, yang saat ini mendominasi olah raga ini, dan di negara-negara Skandinavia.

Sejarah Sepak Bola

Sepakbola merupakan olahraga yang dikenal sejak ribuan tahun yang lalu. Bukti ilmiah yang bisa didapat adalah adanya permainan semacam sepak bola di negeri Cina. Kala itu, dinasti Han melatih tentara menggunakan “tsu-chu” untuk latihan fisiknya, yaitu latihan menendang bola kulit memasukkan ke dalam jaring kecil yang diikatkan pada batang-batang bambu panjang. Pemain membidikkan bola ke dalam jaring kecil menggunakan kaki, dada, punggung, serta bahu sambil berusaha menahan serangan dari lawan.
Di Jepang dikenal pula permainan semacam “tsu-chu” sekitar 500 – 600 tahun kemudian yang bernama Kemari, meskipun tidak kompetitif seperti di Cina. Yunani dengan “episkyros”, Romawi (Italia) dengan “haspartum”, dan Perancis dengan “choule” bisa memperpanjang daftar yang membuktikan sepakbola adalah olah raga yang berusia sangat tua.
Ada dugaan bahwa orang-orang Romawi membawa permainan itu ke Inggris. Tapi masih disangsikan apakah haspartum merupakan pendahulu sepak bola yang sekarang dikenal ini, sebab penduduk Celtic di Cronwall juga sudah mengenal permainan yang serupa yang disebut “hurling”. Waktu itu jelas belum ada peraturan yang baku. Orang boleh bermain tanpa jumlah yang pasti dan bukan hanya kaki, tetapi tanganpun boleh ikut memainkan bola. Bahkan boleh menendang tulang kering serta membawa lari bola.
Banyak teori tentang siapa yang mula-mula melaksanakan permainan sepak bola ini, tetapi yang pasti, Inggrislah yang mulai menyempurnakan sehingga perkembangannya halus seperti sekarang ini. Prakarsanya di mulai pada tahun 1863, tepatnya pada tanggal 26 Oktober, ketika sebelas perkumpulan di London mengadakan pertemuan untuk menjernihkan kekacauan dengan membuat serangkaian peraturan fundamental untuk mengatur pertandingan-pertandingan selanjutnya. Pertemuan ini berhasil membentuk Football Association (FA) yang pertama walaupun berbuntut keluarnya kelompok Rugby dalam rapat karena menolak peraturan yang melarang penginjakan, penendangan tulang kering dan melarikan/membawa bola. Akhirnya pada tanggal 8 Desember 1863, Rugby resmi mengurdurkan diri dan keduanya berjalan sendiri-sendiri.
Setelah 6 tahun Football Association berjalan, permainan sepak bola semakin mendekati kesempurnaan, terutama setelah adanya keputusan yang melarang setiap pemegangan bola (bukan hanya melarikan). Di tahun kedelapannya (baca: FA), selain anggota yang bertambah menjadi 50 perkumpulan, kompetisi sepak bola yang pertama juga mulai digelar di bawah naungannya. Pertumbuhan sepak bola melaju begitu pesat di seantero jagat bahkan pada tahun 1879 sudah dikenal langkah-langkah sepakbola profesional di Darwin, yaitu dua pemainnya: John Love dan Fergus Suter, dilaporkan sebagai orang-orang pertama yang menerima bayaran dari bakatnya bermain sepakbola.
Setelah Football Association, segera menyusul di Nederland, the Scottisch FA (1873), The TA of Wales (1875), dan The Irish FA di Belfast, Selandia Baru (1891), Argentina (1893), Chili (1895), Swiss dan Belgia (1895) Italia (1898), Jerman dan Uruguay (1900), Hongaria (1901), dan Finlandia pada tahun 1907.
Pada tahun 1907, berdirilah Federasi Sepakbola Dunia (FIFA) di Paris, Perancis atas prakarsa 7 negara, yaitu Perancis, Denmark, Belanda, Spanyol, Swedia dan Swiss. Dari tujuh anggota berkembang menjadi 36 pada tahun 1925, dan setelah diselingi Perang Dunia II, FIFA sudah diikuti oleh 73 anggota pada perebutan Piala Dunia II. Saat ini FIFA mempunyai anggota sebanyak 146.300.000 klub, 200.000 di antaranya berada di Eropa dengan sekitar 680.000 tim dan 22 juta pemain yang aktif.
Karena peminat olahraga ini sangat banyak (bahkan terbanyak di seluruh dunia), maka pengembangan olahraga ini dilakukan sangat pesat agar bisa menjadi olahraga yang sempurna, tidak ada kecurangan dan frekuensi cedera pemain kecil atau bahkan tidak ada sama sekali.

Sejarah Voli

By google
Pada awal penemuannya, olahraga permainan bola voli ini diberi nama Mintonette. Olahraga Mintonette ini pertama kali ditemukan oleh seorang Instruktur pendidikan jasmani (Director of Phsycal Education) yang bernama William G. Morgan di YMCA pada tanggal 9 Februari 1895, di Holyoke, Massachusetts (Amerika Serikat).
William G. Morgan dilahirkan di Lockport, New York pada tahun 1870, dan meninggal pada tahun 1942. YMCA (Young Men’s Christian Association) merupakan sebuah organisasi yang didedikasikan untuk mengajarkan ajaran-ajaran pokok umat Kristen kepada para pemuda, seperti yang telah diajarkan oleh Yesus. Organisasi ini didirikan pada tanggal 6 Juni 1884 di London, Inggris oleh George William.
Setelah bertemu dengan James Naismith (seorang pencipta olahraga bola basket yang lahir pada tanggal 6 November 1861, dan meninggal pada tanggal 28 November 1939), Morgan menciptakan sebuah olahraga baru yang bernama Mintonette. Sama halnya dengan James Naismith, William G. Morgan juga mendedikasikan hidupnya sebagai seorang instruktur pendidikan jasmani. William G. Morgan yang juga merupakan lulusan Springfield College of YMCA , menciptakan permainan Mintonette ini empat tahun setelah diciptakannya olahraga permainan basketball oleh James Naismith. Olahraga permainan Mintonette sebenarnya merupakan sebuah permainan yang diciptakan dengan mengkombinasikan beberapa jenis permainan. Tepatnya, permainan Mintonette diciptakan dengan mengadopsi empat macam karakter olahraga permainan menjadi satu, yaitu bola basket, baseball, tenis, dan yang terakhir adalah bola tangan (handball). Pada awalnya, permainan ini diciptakan khusus bagi anggota YMCA yang sudah tidak berusia muda lagi, sehingga permainan ini-pun dibuat tidak seaktif permainan bola basket.
Perubahan nama Mintonette menjadi volleyball (bola voli) terjadi pada pada tahun 1896, pada demonstrasi pertandingan pertamanya di International YMCA Training School. Pada awal tahun 1896 tersebut, Dr. Luther Halsey Gulick (Director of the Professional Physical Education Training School sekaligus sebagai Executive Director of Department of Physical Education of the International Committee of YMCA) mengundang dan meminta Morgan untuk mendemonstrasikan permainan baru yang telah ia ciptakan di stadion kampus yang baru. Pada sebuah konferensi yang bertempat di kampus YMCA, Springfield tersebut juga dihadiri oleh seluruh instruktur pendidikan jasmani. Dalam kesempatan tersebut, Morgan membawa dua tim yang pada masing-masing tim beranggotakan lima orang.
Dalam kesempatan itu, Morgan juga menjelaskan bahwa permainan tersebut adalah permainan yang dapat dimainkan di dalam maupun di luar ruangan dengan sangat leluasa. Dan menurut penjelasannya pada saat itu, permainan ini dapat juga dimainkan oleh banyak pemain. Tidak ada batasan jumlah pemain yang menjadi standar dalam permainan tersebut. Sedangkan sasaran dari permainan ini adalah mempertahankan bola agar tetap bergerak melewati net yang tinggi, dari satu wilayah ke wilayah lain (wilayah lawan).

Sumber : wikipedia

Sejarah Futsal

Menurut FIFA (Federation International Football Association), futsal berawal dari dari satu kota di Uruguay, bernama Montevideo yaitu pada tahun 1930an. Futsal ini pertama kali diperkenalkan oleh seorang pelatih sepak bola asal argentina yang bernama Juan Carlos Ceriani. Berawal dari kekesalan sang pelatih terhadap kondisi cuaca di Montevideo yang sering terguyur hujan dan sering kali membuat lapangan untuk latihan tergenang oleh air. Dan kemudian Ceriani memutuskan untuk memindahkan latihannya ke dalam ruangan. Ternyata dengan melakukan latihan di dalam ruangan permainan menjadi sangat atraktif. Dan semakin banyak orang yang melihat dan kemudian banyak yang mengikutinya untuk bermain bola di dalam ruangan. Dan jadilah olahraga ini menjadi olah raga yang digandrungi oleh masyarakat luas.
Selain sejarah versi FIFA ini, ternyata ada beberapa negara yang mengklaim bahwa futsal berasal dari negara mereka. Kanada dan Brasil termasuk negara yang mengklaim. Brazil mengklaim bahwa sebelum munculnya cerita sejarah futsal versi FIFA, pemain sepak bola di Brazil sudah melakukan sepak bola ruangan ini sejak lama.
Kata futsal itu sendiri berasal dari bahasa spanyol, yaitu dari kata Futbol (sepak bola) dan sala (ruangan), sehingga futsal artinya adalah sepak bola ruangan atau sepak bola yang dilakukan di dalam ruangan.
Pada saat itu belum ada peraturan yang jelas yang mengatur permainan futsal. Baru pada tahun 1936 peraturan tentang permainan ini dibuat. Peraturan yang dulu dibuat tidak jauh berbeda dengan peraturan yang berlaku sekarang. Dengan adanya peraturan ini, futsal semakin berkembang dan menjadi olahraga yang digemari banyak orang di Amerika latin terutama, bahkan seluruh dunia.
Sejak awal dikenalnya olahraga ini baru pada tahun 1965 diadakan kompetisi international untuk pertama kalinya. Dan pada saat itu Paraguay yang menjadi juaranya.
Pada tahun 1974 diadakan pertemuan dari berbagai negara. Pertemuan itu di adakan di kota Sao Paulo, Brazil. Dalam pertemuan itu terbentuklah suatu badan internasional yang mewadahi futsal. Organisasi itu adalah FIFUSA (The Federacao Internationale de Futebol de Salao/Federasi Futsal AS. Pada saat itu Joao Havelange ditunjuk sebagai ketua umum.
Pada tahun 1982 FIFUSA mengadakan kejuaran dunia futsal untuk pertama kalinya. Diadakan di Sao Paulo, Brazil. Pada kejuaran itu Brazil menjadi juaranya.
Kejuaraan dunia futsal pertama diselenggarakan oleh FIFUSA pada 1982 di Sao Paulo Brazil. Pada even edisi perdana ini Brazil keluar sebagai juara.
Setelah beberapa tahun olahraga ini menjadi olahraga yang mendunia, akhirnya pada tahun 1989 FIFA secara resmi memasukan futsal sebagai bagian dari sepak bola. Dan sejak saat itu pula penyelenggaraan kejuaran dunia futsal ditangani oleh FIFA.
Kejuaran dunia futsal yang pertama kali diadakan FIFA diselenggarakan pada tahun 1989 di Belanda dan selanjutnya di adakan di Hongkong pada tahun 1992 dan Brazil menjadi juaranya di kedua kejuaraan itu.
Dan kemudian sesuai dengan kesepakatan, Piala Dunia Futsal ini dijadikan kejuaran berkala emnpat tahun sekali.

Sumber Tulisan : futsalmaniak.wordpress.com

Sejarah Basket

Permainan bola basket berasal dari Amerika Serikat. Permainan ini diciptakan oleh James A. Naismith pada tahun 1891. Ternyata permainan bola basket berkembang pesat ke seluruh dunia. Pada tahun 1924 bola basket pertama kali didemonstrasikan pada Olimpiade di Paris. Pada tanggal 21 Juni 1932 atas prakarsa Dr. Elmer Beny, direktur sekolah olahraga di Jeneva, diadakan konfrensi bola basket. Dalam konfrensi tersebut terbentuklah Federasi Bola Basket Internasional yang diberi nama Federation Internationale de Basketball Amateur (FIBA).
Pada tahun 1936, untuk pertama kalinya permainan bola basket dipertandingkan dalam Olimpiade di Jerman, yang diikuti oleh 21 negara. Permainan bola basket masuk di Indonesia setelah perang dunia II yang dibawa oleh para perantau Cina. Pada PON I di Surakarta, bola basket termasuk kedalam cabang olahraga yang dipertandingkan. Pada tanggal 23 Oktober 1951 berdirilah Persatuan Basketball Seluruh Indonesia (PERBASI). Pada tahun 1953, PERBASI diterima menjadi anggota FIBA. Pada tahun 1955 kepanjangan PERBASI diubah menjadi Persatuan Bola Basket Seluruh Indonesia.

Untuk postingan kali ini sejarah basketnya aja dulu ya…yang lain-lain silahkan ditunnggu di postingan berikutnya…semoga bermanfaat..